Ketahui Manfaat Makanan Sumber Vitamin B6 – Makanan yang mengandung banyak vitamin pasti akan banyak membuat kita menjadi merasa sangat sehat dan akan menambahkan nutrisi yang baik juga bagi tubuh. Vitamin B6 atau piridoksina merupakan salah satu dari kelompok vitamin B kompleks yang berperan penting bagi kesehatan.
Mungkin sebagian orang belum familier tentang manfaatnya bagi tubuh. Padahal, beberapa masalah kesehatan bisa timbul bila asupan vitamin B6 tidak memadai dari makanan.
1. Meringankan gejala PMS
Menurut keterangan dari National Association for Premenstrual Syndrome, rendahnya tingkat asupan vitamin dan mineral dapat memperburuk gejala sindrom pramenstruasi PMS. Kekurangan zat gizi mikro berupa mineral dan vitamin-vitamin tertentu, terutama vitamin B kompleks, berpengaruh terhadap produksi hormon estrogen.
Piridoksina sebagai salah satu kelompok vitamin B vile-luksic kompleks juga memiliki pengaruhnya dalam meringankan gejala PMS. Mengonsumsi asupan makanan sumber vitamin B6 dapat membantu memperbaiki gangguan suasana hati dan perilaku selama PMS.
Sebuah penelitian yang dimuat dalam jurnal Arsip Gizi dan Pangan tahun 2019 menunjukkan remaja perempuan yang asupan vitamin B6-nya kurang memiliki peluang 5,29 kali lebih besar untuk mengalami gejala PMS dibanding dengan remaja perempuan yang asupan vitamin B6-nya cukup.
Dengan kata lain, makin tinggi konsumsi vitamin B6, maka kejadian gejala PMS juga makin rendah.
2. Mencegah anemia
Dijelaskan dalam jurnal Media Gizi Indonesia tahun 2015, bersama dengan riboflavin (vitamin B2), vitamin B6 berperan dalam proses penggabungan zat besi ke dalam heme menjadi hemoglobin.
Keberadaan kedua vitamin ini harus memadai agar pembentukan hemoglobin berjalan dengan baik. Ketika ketersediaannya di dalam tubuh rendah, ini akan mengganggu pembentukan globin sehingga besi terperangkap di feritin dan tidak tersedia untuk eritropoesis (pembentukan sel darah merah).
Karenanya, menjaga asupan vitamin B6 yang cukup dapat membantu kamu dalam mencegah terjadinya anemia.
3. Mendukung fungsi imunitas tubuh
Mungkin belum banyak yang tahu bahwa vitamin B6 juga berperan dalam mendukung fungsi imunitas tubuh.
Seperti yang kita tahu, salah satu komponen sistem imun adalah antibodi. Antibodi ini berasal dari asam amino (protein) dan membutuhkan vitamin B6 dalam fungsi metabolismenya.
Jadi, apabila seseorang kekurangan asupan vitamin B6 lewat pola makannya sehari-hari, maka ia berpotensi mengalami penurunan produksi antibodi dalam tubuh, yang dapat mengakibatkan penurunan daya tahan tubuhnya.
4. Menjaga kesehatan kognitif lansia
Menurut studi dalam Jurnal Gizi Klinik Indonesia tahun 2012, status vitamin B6 berpengaruh pada fungsi kognitif lansia. Kekurangan vitamin ini dapat mempengaruhi fungsi memori sehingga berdampak pada gangguan fungsi kognitifnya.
Kurangnya asupan vitamin B6 dapat mengganggu konsentrasi homosistein. Peningkatan konsentrasi homosistein yang beredar dalam pembuluh darah menjadi faktor risiko aterosklerosis (terbentuknya plak dalam pembuluh darah) dan juga berpengaruh secara langsung pada neuron dalam sistem saraf pusat.
Penelitian tersebut juga menyimpulkan bahwa lansia dengan asupan vitamin B6 kurang mempunyai peluang 2,5 kali lebih tinggi untuk mengalami gangguan fungsi kognitif dibanding lansia dengan asupan vitamin B6 yang baik.
Jadi, sangat dianjurkan untuk memenuhi asupan vitamin B6 harian. Bukan cuma untuk lansia, tetapi juga sejak remaja agar kemampuan kognitifnya tetap optimal hingga usia senja nanti.